Rabu, 09 Juli 2025

Apa Itu Skor Kredit dan Mengapa Penting?

 

Apa Itu Skor Kredit dan Mengapa Penting?

(Biar Gak Kaget Pas Pengajuan Kredit Ditolak Mentah-mentah)

Halo sobat Catatan Digital Nasir!
Pernah nggak kamu merasa sudah jadi warga negara yang baik—kerja rajin, bayar pajak, gak pernah terlibat tawuran—tapi pas mau ambil kredit motor atau ajukan KPR, eh… DITOLAK.

Terus kamu mikir: “Salahku apa ya Tuhan?”
Nah, bisa jadi masalahnya ada di satu hal kecil tapi krusial, yaitu: SKOR KREDIT.

Oke, langsung aja kita bahas:
Apa itu skor kredit? Kenapa penting? Dan kenapa kamu harus mulai peduli, bahkan kalau belum niat ngambil cicilan apa pun sekarang.

 

๐Ÿ“Œ Apa Itu Skor Kredit?

Skor kredit itu ibarat “rapor keuangan” kamu di mata lembaga keuangan.
Itu semacam nilai atau skor yang menunjukkan seberapa layak kamu dipercaya untuk dikasih pinjaman.

Bahasa kerennya: creditworthiness.
Bahasa tongkrongannya: "Apakah kamu layak dikasih utang atau enggak."

Skor ini biasanya berupa angka dari 300 sampai 850 (kalau versi luar negeri kayak FICO), tapi di Indonesia, kita pakai sistem Informasi Debitur (iDeb) SLIK OJK, dan nanti nilainya dikategorikan dalam kolektibilitas 1 sampai 5.

Semakin bagus skormu, semakin besar kemungkinan kamu di-ACC saat ajukan pinjaman, kartu kredit, atau KPR.

 

๐ŸŽฏ Fungsi Skor Kredit

Skor kredit itu bukan cuma angka iseng. Ini penting karena:

  1. Menentukan apakah pengajuan kredit kamu disetujui atau ditolak.
  2. Menentukan limit kredit yang bisa kamu dapat.
  3. Menentukan suku bunga—skor bagus = bunga lebih kecil.
  4. Jadi penilaian lembaga keuangan terhadap perilaku keuanganmu.

Jadi kalau kamu merasa hidupmu baik-baik saja, tapi suka telat bayar cicilan motor, ya jangan kaget kalau nama kamu masuk "daftar hitam lembaga pembiayaan".

 

๐Ÿค” Gimana Cara Kerja Skor Kredit?

Angka skor kredit itu dihitung berdasarkan beberapa faktor:

1. Riwayat Pembayaran

Apakah kamu rajin bayar tagihan tepat waktu?
Telat sebulan bisa masih dimaklumi. Tapi kalau suka ngaret 3 bulan? Wah, bendera merah mulai dikibarkan.

2. Jumlah Utang Saat Ini

Kalau kamu punya banyak cicilan aktif, skor bisa turun.
Bank jadi mikir, “Waduh, orang ini masih banyak utangnya, masa mau nambah lagi?”

3. Lama Riwayat Kredit

Semakin lama kamu pakai layanan kredit dengan baik, makin bagus skornya.
Kalau kamu baru punya kartu kredit 2 bulan lalu, belum cukup sejarah buat dinilai.

4. Jenis Kredit yang Diambil

Kombinasi kredit produktif (kayak KPR, modal usaha) dan konsumtif (kartu kredit, cicilan barang) bisa bantu naikkan skor.

5. Pengajuan Kredit Baru

Terlalu sering apply kartu kredit atau pinjaman dalam waktu singkat bisa bikin bank curiga.
Dikira kamu lagi kepepet banget, dan itu tanda kurang sehat finansial.

 

๐Ÿงพ Sumber Data Skor Kredit di Indonesia: iDeb SLIK OJK

Di Indonesia, yang ngurus soal catatan kredit itu adalah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui sistem yang namanya SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan).

Sebelumnya sistem ini dikenal dengan nama BI Checking.

Jadi, setiap kali kamu ajukan kredit di bank, koperasi, leasing, atau fintech resmi, data kamu bakal masuk ke sistem ini.

Dan para pemberi pinjaman akan ngecek kamu dulu di iDeb SLIK sebelum kasih kamu uang.

 

๐Ÿ˜ฐ Skor Buruk, Akibatnya Apa?

Kalau kamu punya kolektibilitas 2 atau lebih buruk, kemungkinan besar:

  • Pengajuan kreditmu ditolak.
  • Nama kamu masuk daftar hitam lembaga keuangan.
  • Bisa susah buka rekening baru di beberapa bank.
  • Gak bisa ambil KPR walau penghasilan kamu stabil.

Pokoknya nama kamu jadi zonk di dunia perbankan.

Yang lebih nyesek: butuh waktu lama buat bersihin nama.
Skor kredit yang jelek gak bisa langsung hilang kayak chat mantan. Butuh waktu dan proses perbaikan.

 

๐Ÿ” Gimana Cara Cek Skor Kredit Saya?

Mudah kok!

Cara Cek iDeb SLIK OJK:

  1. Buka laman resmi: https://idebku.ojk.go.id
  2. Isi formulir online.
  3. Upload dokumen identitas (KTP atau paspor).
  4. Tunggu email balasan berisi jadwal dan link video call untuk verifikasi.
  5. Setelah lolos verifikasi, kamu akan dikirimkan laporan kreditmu.

Gratis!
Gak perlu bayar orang buat ngecek ini. Jangan sampai ketipu calo online, ya!

 

๐Ÿ“ˆ Tips Meningkatkan Skor Kredit

Skor kamu jelek? Jangan sedih, semua bisa diperbaiki kok.
Ini beberapa tips buat naikin skor kamu:

1. Bayar Cicilan Tepat Waktu

Ini paling penting. Bahkan kalau kamu lagi kepepet, usahakan bayar minimum payment. Daripada nunggak total.

2. Kurangi Jumlah Kredit Aktif

Kalau kamu bisa, lunasi utang-utang kecil dulu. Biar rasio utang kamu turun.

3. Jangan Tutup Kartu Kredit Lama

Kalau kamu udah punya kartu kredit bertahun-tahun dan kelola dengan baik, itu jadi nilai plus. Jangan ditutup kalau gak perlu.

4. Jangan Terlalu Sering Apply Kredit

Ajukan kredit hanya kalau benar-benar perlu. Jangan cuma iseng atau “biar punya banyak limit”.

5. Bangun Riwayat Kredit Sejak Dini

Kalau kamu belum pernah punya pinjaman sama sekali, coba ajukan yang ringan dulu. Misalnya cicilan HP atau kartu kredit kecil.
Asal dikelola baik, itu bisa bantu membentuk “reputasi keuangan”.

 

๐Ÿ’ฌ Contoh Kasus: Si Budi dan Si Wawan

๐Ÿ”น Si Budi kerja kantoran, punya cicilan motor, bayar tepat waktu, kadang pakai kartu kredit tapi lunas terus.
Pas ajukan KPR, langsung ACC.

๐Ÿ”ธ Si Wawan kerja juga, tapi:

  • Suka telat bayar tagihan,
  • Sering gonta-ganti pinjaman online,
  • Limit kartu kredit mentok terus,
    Pas ajukan kredit mobil, langsung ditolak.

Padahal penghasilan mereka sama.
Bedanya cuma satu: rekam jejak keuangan.

 

๐Ÿง˜‍♂️ Kenapa Kamu Harus Peduli Meski Belum Mau Ambil Kredit?

Mungkin kamu mikir: “Ah, saya belum punya cicilan apa-apa. Gak perlu mikirin beginian.”

Salah besar, sobat!
Justru kamu harus bangun skor kredit sejak dini, supaya nanti saat kamu butuh (mau ambil rumah, kendaraan, atau bahkan modal usaha), kamu tinggal ajukan dengan percaya diri.

Skor kredit itu kayak tabungan reputasi.
Kalau kamu jaga dari awal, nanti kamu sendiri yang nikmatin manfaatnya.

 

️ Penutup: Skor Kredit Bukan Segalanya, Tapi Penting

Skor kredit itu bukan penentu harga diri. Tapi di dunia keuangan modern, itu penentu seberapa besar orang percaya sama kamu dalam urusan duit.

Jadi yuk, mulai sekarang:

  • Bayar tepat waktu,
  • Jangan ambil utang sembarangan,
  • Rawat reputasi keuangan kamu baik-baik.

Karena percaya deh:

Lebih enak ngajuin pinjaman dan disetujui dalam waktu 2 hari, daripada nunggu berminggu-minggu cuma buat dapet penolakan.

Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu yang pengin hidup finansialnya lebih rapi dan terpercaya.

Kalau kamu punya pengalaman soal skor kredit, gagal ajukan pinjaman, atau tips lainnya, tulis dong di kolom komentar blog ini!

Sampai jumpa di catatan berikutnya,
Salam bebas dari blacklist dan penuh trust dari bank! ๐Ÿ’ณ๐Ÿ’ผ

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengelola Penghasilan Tak Tetap dengan Bijak

  Karier & Penghasilan: Mengelola Penghasilan Tak Tetap dengan Bijak Di tengah pergeseran dunia kerja saat ini, semakin banyak orang m...